Kegiatan Fact Finding Program IBT Berjalan Sukses

Lhokseumawe – Kegiatan Fact Finding Program Inkubator Bisnis Teknologi (IBT) Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi di Lingkungan Inkubator Bisnis CDC Universitas Malikussaleh, pada tanggal 7-8 April 2017 berjalan dengan sukses. Tim Fact Finding Program Inkubator Bisnis Teknologi (IBT) Kemenristekdikti diwakili oleh Ibu Nurlathifah dari Badan Standardisasi Nasional dan Ananda Prakoso dari Direkorat Jenderal Penguatan Inovasi Kemenristekdikti.

Tim Fact Finding Program Inkubator Bisnis Teknologi (IBT) Kemenristekdikti disambut oleh Ibrahim Qamarius (Pembina Inkubator Bisnis CDC Universitas Malikussaleh), Yusriadi Ridwan (Manajer Inkubator), Dr Rozanna Dewi (Kepala Inkubator) dan Pengurus Inkubator Bisnis CDC Universitas Malikussaleh lainnya.

Selain itu Tim Fact Finding disambut oleh Tenant/Startup dari Inkubator Bisnis CDC Universitas Malikussaleh yang merupakan calon penerima hibah IBT tahun 2017, antara lain Terpiadi A Majid dan Sari Yulis (Emas Hutan Indonesia: Teknologi Peningkatan Kerak Gaharu Untuk Bahan Baku Minyak Wangi Dunia), Junaidi Talib (Rumah Vaname: Teknologi Budidaya Udang Vaname), Mustafa Kamal (Diterjen dari Air Laut) dan Rahmat Hidayat (Pajanlom.com) yang merupakan penerima hibah IBT Kemenristekdikti tahun 2016.

Selajutnya setelah acara Fact Finding di Lhokseumawe selesai, Tim Fact Tim Finding IBT Kemenristekdikti didampingi Pengurus Inkubator Bisnis CDC Unimal berangkat ke Banda Aceh untuk melanjutkan kegiatan Fact Finding pada 2 Tenant/Startup Inkubator Bisnis CDC Unimal di Banda Aceh yaitu GECONA: Green Coffee Nanatechnology milik Muhammad Ichsan dan Carimodal.id milik Newin Hasan.

Setelah kegiatan Fact Finding di Inkubator Bisnis CDC Unimal dan Tenant binaan Inkubator Bisnis CDC Unimal di Lhokseumawe dan Banda Aceh selesai, Tim Fact Finding Kemenristekdikti ke Jakarta.

Post comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Inkubator Bisnis Universitas Malikussaleh © 2018